Pusat Kajian LKFT menggelar presentasi akhir pekerjaan dengan topik “Structural Characterization in Tonga Cluster, Fault Seal Analysis, and Palinspatic Reconstruction” pada 13 Oktober 2025 di Gedung Engineering Research and Innovation Center (ERIC) UGM. Kegiatan ini menjadi penutup rangkaian kerja sama riset antara UGM dan PT Energi Mega Persada (EMP) yang berfokus pada pemetaan struktur bawah permukaan di wilayah Tonga Cluster, tepatnya terletak di Sumatera Basin atau Cekungan Sumatera Tengah.
Proyek sudah dimulai pada awal tahun 2025 dan telah diselesaikan pada September tahun ini. Riset ini bertujuan untuk memahami karakteristik patahan (faults) serta struktur geologi yang memengaruhi sistem pergerakan hidrokarbon di bawah permukaan. Melalui pendekatan fault seal analysis dan palinspatic reconstruction, tim mampu menelusuri apakah sesar-sesar di wilayah tersebut berperan sebagai jalur migrasi hidrokarbon atau justru menjadi penghalang aliran. Hasil analisis diharapkan menjadi dasar ilmiah bagi EMP dalam menentukan arah eksplorasi lanjutan, khususnya di lapangan yang saat ini masih tergolong dry field.
Tim riset UGM terdiri atas para dosen dan peneliti dari Departemen Teknik Geologi dan Geofisika, yaitu Rahmadi Hidayat, S.T., M.Eng., Ph.D., Ir. Gayatri Indah Marliyani, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM, Ir. Jarot Setyowiyoto, M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN.Eng., dan Dr. Budi Eka Nurcahya, M.Si.. Kegiatan ini juga mendapat dukungan teknis dari tim LKFT UGM di bawah koordinasi Prof. Dr. Ir. Sugeng Sapto Surjono, S.T., M.T., IPU., ASEAN.Eng. serta melibatkan Bapak Herry Sudrajat dari EMP sebagai koordinator proyek.
Presentasi final ini menunjukkan bahwa tim berhasil mengidentifikasi pola sesar serta arah migrasi hidrokarbon potensial di area Tonga Cluster melalui analisis data subsurface dan interpretasi seismik. Temuan ini memberikan gambaran baru mengenai kemungkinan area prospektif untuk pengembangan migas ke depan. Kolaborasi antara UGM dan EMP menjadi contoh nyata sinergi antara akademisi dan industri dalam memperkuat pengetahuan geologi migas nasional serta mendukung pengambilan keputusan eksplorasi berbasis data ilmiah dan teknologi mutakhir. (Jurnalis LKFT UGM: Anggita Noviana R.)